SINGAPURA – Perusahaan sawit yang berkantor pusat di Medan, Musim Mas, mendapatkan komitmen pinjaman senilai total EUR150 juta dari Rabobank dan HSBC. Komitmen hutang sekitar Rp2,5 triliun tersebut sebagai bagian dari Fasilitas Kredit Modal Kerja yang terkait dengan komitmen keberlanjutan perusahaan (Sustainability Linked Revolving Credit Facility). Ini merupakan langkah maju Musim Mas dalam tata kelola perusahaan kelapa sawit yang berkelanjutan.
Pinjaman dari bank yang berpusat di Belanda dan Inggris tersebut akan digunakan untuk mendukung operasional bisnis anak perusahaan Musim Mas yaitu Inter-Continental Oils & Fats Pte. Ltd. dan pabrik biodiesel yang berada di Spanyol dan Italia.
Sebagai perusahaan yang menjadi anggota RSPO (Roundtable Sustainable Palm Oil), Musim Mas secara strategis terus meningkatkan komitmen keberlanjutan dengan mengintegrasikan komitmen tersebut ke dalam kerangka keuangan. Komitmen pinjaman dari Rabobank dan HSBC ini merupakan wujud nyata dunia perbankan kepada Musim Mas yang telah melaksanakan tata kelola keberlanjutan dengan mengacu kepada tiga KPI (key performance indicator) yaitu sertifikasi RSPO untuk petani kelapa sawit mitra, pelatihan keberlanjutan kepada petani sawit independen, dan menjaga rantai pasok agar tetap selalu bebas deforestasi.
Baca Juga: Gozco Dapat Pinjaman Rp450 Miliar dari Bank Syariah Indonesia
Sebagai koordinator aspek keberlanjutan dalam pemberian pinjaman kepada Musim Mas tersebut, Rabobank memfasilitasi integrasi prinsip-prinsip keberlanjutan dalam struktur keuangan.
“Rabobank merasa terhormat telah menjadi lead sustainability coordinator untuk Musim Mas dalam komitmen pinjaman modal kerja ini. Musim Mas adalah klien lama kami yang telah mampu membuktikan diri sebagai perusahaan sawit yang menjadi contoh dalam melaksanakan komitmen keberlanjutan,” kata Gregory Vandeler, Head of Trade and Commodity Finance, Rabobank Asia seperti dikutip YahooFinance, Kamis (29/8/2024).
Sementara itu, bagi Musim Mas, pinjaman dari Rabobank dan HSBC terkait program keberlanjutan ini menjadi langkah penting dalam komitmen mereka untuk mempertimbangkan aspek sosial dan lingkungan dalam kegiatan keuangan mereka. Sebelumnya, pada 2021, Musim Mas juga mendapatkan pembiayaan Green Trade Financing Facility dari sebuah bank di Singapura.
Baca Juga: Musim Mas Group Kembangkan Program Women Smallholders
Alvin Lim, Direktur Keuangan Musim Mas mengatakan penandatanganan pinjaman kontrak terkait komitmen keberlanjutan dengan target-target yang terukur ini merupakan bukti nyata komitmen perseroan yang kuat dalam tata kelola perusahaan yang berkelanjutan.
“Kami selalu menyampaikan kepada para pemangku kepentingan seperti kreditor, konsumen, dan karyawan bahwa Musim Mas memiliki dedikasi yang tinggi dalam mewujudkan tujuan perusahaan yang membawa dampak baik yang besar bagi masyarakat dan lingkungan,” kata Alvin Lim dalam keterangan resminya di Singapura. (LIA)